Pahami 7 Cara Memakai Sabuk Pengaman Mobil
1 Februari, 2021
Seat belt atau sabuk pengaman merupakan perangkat wajib saat Anda mengendarai mobil dan aturan ini telah diatur secara resmi melalui undang-undang atau UU LLAJ no 22 tahun 2009 Pasal 57 Ayat 3. Meskipun sudah ada aturannya, tetap masih banyak pengemudi dan penumpangnya yang tidak memakai sabuk pengaman saat berkendara.
Sabuk pengaman sangatlah dianjurkan untuk dipakai para pengemudi dan penumpangnya, baik yang berada di depan atau di belakang. Penggunaan sabuk pengaman untuk mengurangi risiko cedera, ketika ada hal-hal yang tidak diinginkan. Setidaknya ada beberapa cara untuk memakai sabuk pengaman dengan baik dan benar.
Pahami Fungsi Sabuk Pengaman
Sabuk pengaman berguna untuk menahan tubuh agar tidak terpontang-panting, apabila terjadi kecelakaan dan dengan menggunakan sabuk, maka Anda akan terhindar dari benturan di bagian kepala.
Sabuk pengaman mampu mengurangi risiko kematian saat terjadi sebuah kecelakaan, baik hantaman dari arah depan atau samping. Bagi anda yang tidak menggunakan sabuk pengaman, maka ada hukuman yang telah diatur dalam undang-undang.
Ketika Anda berkendara, maka Anda harus duduk dengan tegak dan pastikan punggung sejajar dengan sandaran kursi. Sebaiknya jangan menurunkan posisi kursi, agar anda bisa duduk dengan aman dan nyaman.
Apabila sandaran kursi diturunkan secara berlebihan, maka ikat pinggang bisa melewati bagian pinggang saat terjadinya kecelakaan dan hal ini bisa menimbulkan cedera yang sangat serius.
Perhatikan Posisi Duduk
Ketika Anda berkendara, maka Anda harus duduk dengan tegak dan pastikan punggung sejajar dengan sandaran kursi. Sebaiknya jangan menurunkan posisi kursi, agar anda bisa duduk dengan aman dan nyaman.
Apabila sandaran kursi diturunkan secara berlebihan, maka ikat pinggang bisa melewati bagian pinggang saat terjadinya kecelakaan dan hal ini bisa menimbulkan cedera yang sangat serius.
Sabuk Pengaman Jangan Melintir
Ketika Anda menggunakan sabuk pengaman, pastikan menempatkan posisi datar atau rada di bagian dada atas dan berada di daerah paha atas. Dengan penggunaan sabuk pengaman yang benar, maka berkendara menjadi lebih aman.
Apabila sabuk pengaman dalam posisi yang melintir, maka kekuatan tekanan untuk melindungi diri menjadi tidak berfungsi dengan baik dan saat terjadi kecelakaan, akan mengakibatkan tekanan besar di bagian pinggang.
Pakai Sabuk Pengaman di Bahu
Sabuk pengaman haruslah dipakai di bagian bahu, baik untuk pengemudi atau penumpang. Jarak antara kepala dengan dada berada di bagian atas minimal 25 cm.
Janganlah menggunakan sabuk pengaman di bagian ketiak atau leher. Perusahaan mobil biasanya selalu memaksimalkan fungsi sabuk pengaman yang dilengkapi fitur regulator untuk lingkar sistem kemudi.
Hindari Penggunaan di Perut
Sabuk pengaman jangan dipakai pada bagian perut, baik bagian atas perut atau bagian bawah perut. Sabuk pengaman memang dirancang untuk menghasilkan kekuatan di bagian pinggang, sehingga tubuh tidak akan terlempar saat adanya kecelakaan.
Sabuk pengaman haruslah berada di bagian pinggul dan tepatnya diletakkan di bagian area bawah pinggul. Ketika sabuk diletakan di bagian perut, maka fungsinya tidak akan berjalan dengan baik dan tubuh akan berisiko terpelanting dengan risiko cedera yang besar.
Pemakaian Sabuk Pengaman Untuk Ibu Hamil
Seorang ibu yang sedang hamil, tentu harus menggunakan sabuk pengaman dengan tepat. Pastikan tali sabuk pengaman di tempatkan pada bagian payudara dan mengarah ke bagian perut, janganlah menggunakan sabuk di bagian lengan.
Anda harus memastikan penggunaan tali sabuk di bagian bawah perut dan di bagian atas pinggang, jangan menggunakan sabuk pengaman yang terlalu pas di bagian perut.
Kunci Sabuk Pengaman
Pada saat Anda menggunakan sabuk pengaman, pastikan telah mengunci sabuknya dan telah mendengar bunyi klik. Untuk menguji kuncian sabuk pengaman, maka Anda bisa menarik sabuknya.
Apabila sabuknya bisa terkunci dengan baik dan tidak terlepas dari slot kunci, maka sabuk pengaman bisa bekerja dengan baik. Dengan memakai sabuk pengaman yang sudah pasti terkunci, maka berkendara dalam mobil menjadi lebih aman, bukan?