Seputar Klakson Mobil yang Perlu Pemilik Mobil Tahu
25 Juli, 2022
Klakson mobil merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan. Komponen ini berfungsi untuk memberikan tanda atau isyarat saat berkendara di jalanan. Meskipun memiliki peran yang cukup penting, sayangnya masih banyak pengemudi yang kurang memperdulikan kondisi klakson pada kendaraannya.
Untuk memudahkan pengemudi memberikan isyarat atau tanda kepada pengguna jalan lain, mobil dilengkapi dengan klakson. Komponen ini berupa tombol yang akan mengeluarkan bunyi cukup keras jika ditekan yang akan menjadi isyarat untuk pengguna jalan lain.
Lantas apa itu klakson mobil, apa fungsinya hingga bagaimana cara merawatnya? Yuk, simak ulasan berikut ini.
Pengertian Klakson Mobil
Klakson merupakan alat yang digunakan untuk berkomunikasi antara pengemudi kendaraan yang satu dengan yang lainnya. Klakson biasanya digunakan untuk memberi isyarat atau tanda kepada pengguna jalan lain untuk keselamatan kedua belah pihak contohnya saat ingin mendahului, meminta ruang jalan dan lain sebagainya.
Agar fungsi klakson dapat optimal, bunyi atau suara yang dihasilkan oleh klakson harus sesuai dengan aturan yang berlaku. Suara klakson mobil harus memiliki frekuensi getaran antara 1800-3350 Hz. Di Indonesia sendiri, aturan tentang klakson ini diatur dalam pasal 71 PP No 43/1993.
Klakson merupakan salah satu fitur wajib yang harus ada pada kendaraan. Untuk mengaktifkan fitur ini pengemudi bisa menggunakan tombol yang terletak di area kemudi pada mobil atau di bagian setang ada kendaraan sepeda motor.
Fungsi Klakson Mobil
Fungsi utama klakson adalah sebagai alat komunikasi antara pengemudi dengan pengguna jalan lainnya. Akan tetapi seiring berjalannya waktu, fungsi klakson juga mengalami perubahan. Fungsi klakson bisa berbeda-beda di setiap negara yang biasanya dipengaruhi oleh budaya dari masing-masing negara tersebut.
Contohnya saja di negara maju, fungsi klakson hanya digunakan untuk memberi peringatan pada pengendara yang kurang tertib. Tidak hanya itu, fungsi lain dari klakson di negara maju adalah untuk menyadarkan pengendara lain jika diprediksi akan menyebabkan kecelakaan.
Sedangkan di Indonesia, fungsi klakson bisa lebih kompleks. Diantaranya digunakan untuk memberitahu pengemudi jika ada kendaraan yang datang di persimpangan, mengingatkan jika ada potensi bahaya, kode untuk mendahului bahkan hingga digunakan untuk meluapkan emosi.
Fungsi klakson bahkan akan lebih unik untuk negara India. Suara klakson kerap digunakan sebagai sapaan antar pengemudi di jalan. Jadi tidak heran jika jalanan India sangat berisik dengan suara klakson yang saling bersahutan.
Jenis-jenis Klakson Mobil
Jenis-jenis klakson bisa dibedakan menjadi tiga yaitu klakson udara, klakson listrik arus AC, dan klakson listrik arus DC. Untuk mengetahui lebih jelas tentang jenis klakson mobil ini, berikut penjabarannya:
1. Klakson Udara
Klakson udara merupakan jenis yang dapat menimbulkan getaran atau suara dari tekanan udara. Klakson jenis ini memanfaatkan kompresor listrik atau kompresor rem angin untuk menghasilkan getaran dan suara. Cara kerja klakson udara lebih cepat jika dibandingkan dengan klakson jenis lain karena sumber udara yaitu kompresor listrik terletak dekat dengan klakson.
2. Klakson Listrik Arus AC
Klakson listrik arus AC merupakan jenis yang menggunakan magnet listrik untuk menghasilkan bunyi atau suara. Magnet listrik pada kutub akan bergantian dari arah utara ke selatan dan sebaliknya sehingga akan menimbulkan frekuensi listrik atau arus bolak balik. Dengan cara ini, kutub magnet akan menghasilkan getaran pada membrane sehingga timbul suara nyaring pada klakson.
3. Klakson Listrik Arus DC
Pada jenis klakson listrik arus DC tidak terjadi perubahan frekuensi pada arus karena arus hanya bergerak searah atau tidak bergantian. Sistem kerja dari klakson jenis ini adalah ketika kontak pemutus tertutup, maka arus akan mengalir ke magnet listrik sehingga membuat membrane tertarik ke arah tersebut dan menghasilkan getaran serta suara pada klakson.
Alasan Klakson Mobil Mati & Cara Merawatnya
Klakson merupakan salah satu fitur pada kendaraan yang memiliki fungsi sangat penting khususnya untuk keselamatan. Sayangnya fitur ini juga kerap kurang mendapatkan perhatian dari pengguna kendaraan sehingga tidak jarang suara klakson mobil mati. Kondisi ini bisa terjadi karena beberapa penyebab antara lain:
Penyebab Klakson Mobil Mati:
- Ada masalah pada kabel klakson
- Relay klakson sudah kotor atau usang
- Switch klakson mengalami kerusakan
- Sekring dalam instalasi klakson mobil putus
- Saklar sudah berkarat
Faktor utama yang menyebabkan klakson mobil mati adalah karena kurangnya perawatan yang memadai. Hal ini karena masih banyak pemilik kendaraan yang kurang peduli akan komponen dari fitur tersebut. Maka dari itu, jika ingin klakson bisa berfungsi dengan baik, pastikan rawat dengan baik dengan cara berikut ini.
Cara Merawat Klakson Mobil:
- Jangan terlalu sering membunyikan klakson
- Hindari membeli dengan kualitas yang jelek
- Jaga kebersihan permukaan dengan baik
- Hindari klakson mobil terkena air
- Selalu tekan klakson mobil dengan benar
Berapa Harga Klakson Mobil?
Saat ini ada banyak jenis klakson mobil yang bisa Anda temukan di pasaran. Anda bisa memilih jenis dan harga klakson yang mobil yang sesuai dengan kebutuhan. Akan tetapi jika ingin yang awet dan tidak mudah rusak, maka pilih jenis klakson yang berkualitas.
Berikut ini beberapa contoh merek klakson mobil populer di Indonesia dan harganya:
- Klakson mobil Denso mobil keong waterproof + kabel relay = Rp 143.000
- Klakson mobil Denso waterproof kabel relay MX = Rp 141.000
- Klakson disk Denso Compact Horn 6920 12V = Rp 120.000
- Klakson Hella Super Tone Red = Rp 325.000
- Klakson mobil Hella Black Twin Tone Free Relay = Rp 221.000
Meskipun cukup sering digunakan, akan tetapi masih banyak pemilik kendaraan yang kurang peduli cara merawat klakson yang benar. Padahal klakson mobil memiliki peran penting untuk keselamatan ketika berkendara sehingga Anda harus memastikan bahwa fitur ini bisa bekerja dengan baik dan optimal.
