Wuling Motors Kirim Penerima Beasiswa ke China untuk Pelajari Teknologi Tiongkok
14 Desember, 2015
Cikarang, 14 Desember 2016 – Wuling Motors mengirim 36 pelajar penerima beasiswa ke Tiongkok untuk mengikuti program pendidikan tiga tahun di Liuzhou City Vocational College (LCVC). Program ini adalah bagian dari komitmen perusahaan dalam berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui pengembangan sumber daya manusia. Sampai saat ini, Wuling Motors telah mengirim sebanyak 63 pelajar penerima beasiswa ke Tiongkok untuk mempelajari teknologi. Program tiga tahun ini mencakup dua tahun studi akademik di LCVC dan satu tahun magang di SGMW China dan Wuling Motors. Sebelumnya, Wuling Motors telah mengirim 27 pelajar penerima beasiswa ke Tiongkok pada 25 Oktober 2015.
Para penerima beasiswa dipilih dari para siswa lulusan SMK dengan jurusan otomotif atau teknik. SMK yang terpilih terletak di Cikarang dan Karawang, berdekatan dengan pabrik Wuling Motors yang sedang dalam tahap pembangunan. Setelah lulus dari program tiga tahun di LCVC, para penerima beasiswa akan ditawarkan kontrak tiga tahun untuk bekerja dan memiliki jenjang karir yang menjanjikan di Wuling Motors di Cikarang.
Para penerima beasiswa sebelumnya sudah menandatangani perjanjian dengan LCVC dan SGMW Motor China untuk menunjukkan komitmen bersama antara ketiga pihak pada 13 Desember 2015 di Hotel Santika, Cikarang. Penandatanganan perjanjian tersebut disaksikan oleh perwakilan Wuling Motors serta para orang tua penerima beasiswa.
Wakil Presiden Wuling Motors David Chen berkomentar tentang program ini, “Kami mengembangkan program beasiswa bagi pelajar Indonesia untuk mengundang mereka agar lebih memahami negara, budaya serta bahasa kami dan yang terpenting, teknologi kami. Para pelajar tersebut akan diarahkan untuk membagikan ilmu yang mereka dapat di Tiongkok kepada teman-temannya.” Program beasiswa Wuling Motors merupakan program tanggung jawab sosial perusahaan yang berkelanjutan. Wuling Motors berharap dapat mengirim lebih banyak lagi pelajar Indonesia ke Tiongkok dalam waktu dekat.
SGMW telah berinvestasi sekitar US$700 juta untuk membangun pabrik pertama di Indonesia, di bawah bendera Wuling Motors. Pabrik seluas 60 hektar tersebut akan digunakan untuk produksi dan manufaktur kendaraan bermotor di Indonesia serta menjadi basis ekspor untuk pasar Asia Tenggara. Kapasitas produksi maksimal pabrik tersebut diperkirakan mencapai 150.000 kendaraan per tahun. Wuling Motors juga menargetkan untuk membangun sistem pasokan dan jaringan, sistem produksi, sistem pelayanan penjualan, dan sistem pelayanan keuangan agar dapat melayani pelanggan Indonesia dengan lebih baik.
Sejak peletakan batu pertama pada Agustus 2015, pembangunan pabrik berjalan sesuai dengan rencana dan diperkirakan dapat mulai beroperasi pada 2017.