Waspada Water Hammer! Kenali Pengertian Hingga Cara Mengatasi
29 Februari, 2024
Istilah water hammer seringkali terdengar saat terjadi suatu masalah pada mesin mobil yang disebabkan karena air. Biasanya kondisi ini terjadi pada saat musim penghujan atau bisa terjadi saat kurang benar dalam mencuci mobil.
Pada musim hujan, beberapa mobil terkadang nekat melewati genangan air atau banjir, sehingga tidak jarang mesin mobilnya akan kemasukan air. Pada kondisi seperti ini bukan tidak mungkin mobil akan mengalami water hammer.
Agar tidak terjadi masalah yang serius hingga mengakibatkan mobil rusak parah, alangkah lebih baik untuk mengetahui apa itu water hammer hingga cara mengatasinya. Mari simak ulasan mengenai water hammer di bawah ini.
Pengertian Water Hammer
Gangguan yang terjadi pada proses pembakaran mesin dikarenakan oleh air. Hal ini biasanya terjadi pada saat musim hujan dan ketika mobil terendam banjir. Apabila melewati jalanan yang tergenang air, genangan air atau bahkan limpahan air akan masuk ke dalam mesin mobil, yang menjadikan kondisi yang cukup mengancam bagi pengendara mobil.
Selain itu, mencuci mobil dengan cara yang salah dapat menyebabkan air masuk ke dalam mesin dan menyebabkan water hammer. Bahkan water hammer sendiri dapat terjadi karena air bercampur dengan bensin.
Proses Terjadinya Water Hammer
Beberapa proses terjadi water hammer dapat terjadi karena beberapa proses seperti di bawah ini:
- Air masuk ke ruang pembakaran dan sistem pelumasan mobil.
- Air yang masuk ke ruang pembakaran dapat meningkatkan tekanan, meningkatkan dorongan piston.
- Piston dapat bengkok karena terlalu banyak tekanan atau dorongan padanya.
- Dalam keadaan seperti ini, air dapat masuk ke mesin dari berbagai celah, salah satunya dari komponen knalpot.
Dampak Water Hammer Terhadap Mobil
Beberapa dampak yang disebabkan oleh water hammer ini ternyata cukup serius dan membuat kondisi mobil menjadi rusak sehingga tidak mau menyala. Apabila sudah terjadi kerusakan seperti ini tentu akan membutuhkan cukup biaya dalam perbaikannya.
Berikut dampak dari water hammer yang terjadi:
-
Mobil Tidak Mau Menyala
Water hammer menyebabkan banyak komponen mesin mobil rusak. Pada akhirnya, mobil tidak akan menyala. Ini biasanya terjadi karena sistem pembakaran mesin mobil tidak berfungsi dengan baik lagi.
-
Kerusakan Piston
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya dalam proses terjadinya water hammer. Karena tekanan yang dihasilkan oleh air dan bukan udara, masuknya air ke dalam komponen mesin mobil dapat menyebabkan dorongan atau tekanan yang cukup besar yang berlawanan dengan gerakan piston. Akibatnya, piston dapat bengkok atau bahkan hancur.
-
Kebocoran dalam Mesin
Kebocoran mesin mobil dapat terjadi karena air masuk, terutama di area sambungan mesin. Dampak yang satu ini tidak langsung terlihat karena biasanya terjadi secara bertahap. Namun, jika tidak ditangani dengan serius segera akan menyebabkan kerusakan mesin yang lebih besar di masa mendatang.
Cara Mengatasi Water Hammer Mobil
Ketika mobil mengalami water hammer, beberapa komponen mesin akan rusak dan perlu diganti agar mobil dapat berjalan seperti biasa. Ada tiga komponen utama yang perlu diganti ketika mobil mengalami water hammer.
Ketika mobil mengalami gejala water hammer ringan, salah satu komponen yang harus diganti adalah stang piston. Ini perlu diganti karena air yang terkompresi dapat membuat stang piston patah. Selain stang piston, juga perlu diganti batang hubungan karet atau bantalan stang piston yang terbuat dari metal jalan.
Selain itu, jika gejala water hammer yang parah muncul dan menghancurkan blok mesin, blok mesin harus diganti. Hal ini dikarenakan blok mesin dapat hancur karena mesin yang terus melewati air.
Pemilik mobil harus mempersiapkan biaya yang cukup besar untuk mengganti komponen mesin, dan penggantiannya harus dilakukan di bengkel resmi oleh teknisi yang berpengalaman untuk mengidentifikasi kerusakan.
Cara Mencegah Terjadinya Water Hammer
Ada beberapa cara untuk mencegah terjadinya water hammer, cara ini dapat Anda ikuti agar mobil kesayangan tidak mengalami kerusakan serius di kemudian hari.
-
Hindari Jalan yang Banjir
Mengingat bahwa penyebab water hammer adalah air, menghindari area yang tergenang air dengan tinggi lebih dari 50 cm adalah cara terbaik mencegah water hammer. Jika Anda harus melalui daerah banjir, pilih jalan yang cukup dangkal dan hindari melaju terlalu kencang untuk mencegah air masuk ke mesin.
-
Kendalikan Kecepatan Mobil saat Melewati Genangan Air
Jika harus melewati daerah yang terkena banjir, jangan lupa untuk selalu mengontrol dan mengatur kecepatan mobil. Untuk mencegah air masuk ke dalam mesin melalui knalpot mobil, disarankan untuk menginjak gas secara stabil saat berkendara melalui area yang tergenang air.
-
Hindari Berkendara di Arus Deras
Jika Anda sering melewati jalur pegunungan atau area yang menanjak, saran ini akan bermanfaat. Hujan dan aliran air dapat memasuki knalpot mobil, terutama di jalan yang menanjak. Berkendara dengan arus deras juga sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kecelakaan.
-
Hindari Menyalakan Mobil Ketika Terendam
Apabila mobil terendam banjir, hindari menyalakan mesinnya. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin dan membuat bagian kelistrikan korslet.
-
Lakukan Pengecekan Rutin
Kendaraan yang telah terendam banjir tidak selalu aman. Untuk menghindari kerusakan komponen yang tidak diketahui pemilik mobil, periksa kondisi mesin dan komponen lainnya di bengkel.
Nah, itulah penjelasan mengenai water hammer yang bisa memberi kerusakan serius pada mesin mobil. Pastikan untuk tidak mengendarai mobil dalam keadaan banjir dan menghindari genangan air yang tinggi sebisa mungkin untuk menghindari water hammer. Pastikan selalu kondisi mobil dalam keadaan prima agar nyaman dan aman dalam berkendara di jalan.