14 Tips Membeli Mobil Bekas Untuk Pilihan Kendaraan Terbaik
12 Juli, 2023
Anda berencana membeli mobil? Hampir setiap orang ingin membeli mobil yang baru, tetapi kondisi keuangan tiap keluarga berbeda-beda. Tidak perlu berkecil hati, sebab membeli mobil bekas pun tidak jadi masalah, selama Anda mengetahui tips membeli mobil bekas yang tepat sehingga Anda membeli barang yang berkualitas, meskipun bekas.
Ada beberapa tips membeli mobil bekas dari Kami yang langsung bisa Anda terapkan saat akan membeli mobil bekas.
Adapun tips membeli mobil bekas dari Kami mulai dari menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia, hingga menghitung biaya perawatan mobil bekas.
Nah, di bawah ini adalah pembahasan lebih lanjut mengenai detail tips membeli mobil bekas dari Wuling.
Sesuaikan dengan Anggaran yang Tersedia
Tips membeli mobil bekas yang pertama ada menyesuaikan dengan anggaran yang telah tersedia.
Sebelum memilih mobil bekas yang ingin Anda beli, saran pertama dalam membeli mobil bekas dengan transmisi otomatis atau manual adalah mengetahui harga mobil yang Anda inginkan.
Dengan demikian, Anda dapat merencanakan skema pembayaran sejak awal dan menghindari gangguan keuangan di masa depan. Ada dua metode yang dapat dilakukan, antara lain:
Pembelian Mobil Bekas dengan Kredit
Tips untuk membeli mobil bekas secara online maupun offline terkait pembayaran kredit adalah memperhatikan tingkat bunga yang dikenakan.
Secara umum, pembelian mobil bekas cenderung memiliki tingkat bunga yang lebih tinggi, mencapai 6%, dibandingkan dengan mobil baru yang biasanya hanya sekitar 3%.
Untuk itu, lebih baik membayar uang muka yang besar atau memilih jangka waktu pembayaran yang panjang.
Namun, biaya seperti ini akan terkompensasi dengan biaya pajak yang cenderung stabil setiap tahunnya, bahkan dapat mengalami penurunan tergantung pada tahun keluaran mobil tersebut.
Namun, ada hal yang perlu diperhatikan dan sebaiknya tidak menjadi pilihan utama jika Anda membeli mobil bekas secara kredit.
Ada alasan kuat mengapa tidak disarankan untuk membeli mobil bekas dengan cara pembayaran angsuran atau kredit, yaitu pengeluaran bulanan dapat semakin meningkat.
Ada dua cara untuk menilai kemampuan dalam membeli mobil.
Pertama, pastikan dana darurat tidak digunakan untuk membeli mobil bekas tersebut, dan kedua, pastikan bahwa ketika membeli mobil secara tunai, jumlah aset likuid masih mencakup sekitar 15% hingga 20% dari total kekayaan bersih.
Dana darurat di sini merujuk pada tabungan tunai yang hanya dapat digunakan dalam kondisi darurat, misalnya jika terjadi pemutusan hubungan kerja atau salah satu anggota keluarga mengalami kecelakaan atau sakit parah.
Perhatikan juga besaran cicilan bulanan.
Pastikan bahwa cicilan bulanan tidak melebihi 35% dari pendapatan bulanan, dan jumlah utang yang masih tertunda tidak melebihi 50% dari total nilai aset.
Over Kredit Mobil
tips dari Wuling terkait membeli mobil bekas, yakni praktik over kredit pada mobil bekas mungkin dapat dilakukan, namun dengan catatan tidak melakukan transaksi tanpa melibatkan lembaga keuangan sebagai pihak perantara.
Pada umumnya, jika tindakan ini dilakukan tanpa sepengetahuan pihak berwenang, akan ada kesulitan dalam pengurusan dokumen yang dapat menghadapi hambatan.
Over kredit secara sembunyi-sembunyi memang terlihat lebih cepat, namun kelemahannya terletak pada aspek hukumnya.
Tindakan ini sebenarnya melanggar hukum, karena undang-undang over kredit mobil ini terikat dengan perjanjian jaminan fidusia dalam Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia (UU Fidusia).
Pasal 23 ayat (2) UU Fidusia menyatakan bahwa Pemberi Fidusia dilarang untuk mentransfer, menggadaikan, atau menyewakan kepada pihak lain barang yang menjadi objek Jaminan Fidusia, kecuali dengan persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Penerima Fidusia.
Lakukan Peninjauan Langsung Sebelum Membeli
Tips utama dalam membeli mobil bekas secara online adalah melakukan peninjauan langsung.
Peninjauan ini dapat dilakukan dengan mengunjungi dealer secara offline.
Hal ini akan memudahkan Anda dalam mendapatkan mobil bekas yang berkualitas.
Sebaliknya, jika hanya memeriksa ketersediaan mobil melalui situs web atau secara online, terdapat potensi penipuan mengenai kondisi mobil yang cukup tinggi.
Oleh karena itu, disarankan untuk memeriksa secara online maupun offline guna memverifikasi ketersediaan mobil yang ada.
Teliti Identitas Penjual Sebelum Melakukan Transaksi
Sebagai pembeli mobil bekas, seringkali kita tidak sabar dan cenderung terburu-buru dalam mencari mobil yang diinginkan.
Namun, tips dari Kami terkait membeli mobil bekas, yaitu sebaiknya dilakukan adalah mencari dengan sabar dan teliti.
Hal ini bertujuan agar Anda mendapatkan mobil bekas yang dalam kondisi baik dan prima.
Selain itu, penting juga untuk teliti terhadap identitas penjual sebelum melakukan transaksi.
Hal ini dikarenakan ada risiko penipuan, seperti penipuan uang atau kejahatan lainnya.
Jika Anda merasa tertarik dengan mobil yang diincar, disarankan untuk menjalin hubungan dengan penjual guna memverifikasi informasi mengenai mobil tersebut.
Terkadang, ada mobil yang dijual melalui titipan di dealer.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan dan pengecekan mengapa mobil ini dijual dan mengapa mobil ini dijual melalui titipan.
Selain itu, bisa langsung melakukan negosiasi dengan penjual.
Namun, sebaiknya melihat mobil yang diinginkan terlebih dahulu sebelum melakukan penawaran.
Periksa Kondisi Fisik Mobil Bekas dengan Teliti
Tips dari Kami lainnya terkait membeli mobil bekas adalah memeriksa kondisi fisik mobil bekas dengan teliti.
Selain penjualnya, hal yang perlu diperiksa selanjutnya adalah kondisi bodi dan eksterior mobil.
Anda perlu memperhatikan setiap komponen bodi mobil, apakah masih terlihat dan berfungsi dengan baik.
Perhatikan juga adanya tanda bekas perbaikan atau ketidakrataan pada kualitas cat.
Pastikan semua komponen bodi masih dalam kondisi lengkap.
Jangan lupa untuk memeriksa celah bodi, kondisi ruang mesin, dan kolong mobil.
Berikut adalah beberapa komponen detail yang harus diperiksa sebelum membeli mobil bekas yang Anda incar:
Bodi Mobil
Pastikan mobil tidak mengalami modifikasi berlebihan pada struktur, warna, atau mesin di dalamnya.
Jika Anda berencana menggunakan mobil tersebut untuk keperluan sehari-hari, hindari memilih mobil yang telah dimodifikasi.
Periksa komponen yang baru diperbaiki, karena bisa jadi bekas tabrakan atau menunjukkan tanda-tanda kecelakaan.
Mesin Mobil
Buka penutup mesin dan perhatikan apakah mesin terawat dengan baik.
Biasanya akan terlihat sisa-sisa debu jika mesin tidak dirawat dengan baik.
Selanjutnya, nyalakan mesin selama 5-10 menit dan dengarkan apakah suara mesin halus atau terputus-putus.
Jika ada putus-putus, kemungkinan mesin mobil tidak berfungsi dengan baik.
Anda juga dapat melihat kondisi mesin dengan memeriksa warna asap yang keluar.
Aki dan Cairan Mobil
Aki berfungsi sebagai sumber daya listrik untuk komponen-komponen mobil.
Tips membeli mobil bekas secara online maupun offline berikutnya adalah memastikan bahwa aki mobil yang ingin dibeli dalam kondisi baik.
Biasanya ditandai dengan pencahayaan lampu mobil yang tidak secerah biasanya.
Perhatikan juga suara klakson yang terdengar semakin lemah.
Suspensi
Masalah pada suspensi mobil dapat terlihat dari mobil yang tidak seimbang atau miring.
Hal ini umumnya disebabkan oleh mobil sering mengangkat beban berat.
Selain itu, kemudi mobil juga bisa terasa lebih sulit saat mobil dalam keadaan rendah.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah saat menutup bagasi belakang mobil.
Jika mobil cenderung berayun-ayun saat ditutup, kemungkinan suspensi mobil sedang rusak.
Ban Mobil
Kendala pada ban mobil yang kempes terlihat sepele, tetapi jika diabaikan terlalu sering, dapat merusak suspensi mobil.
Selain itu, dapat membahayakan keselamatan pengemudi dan penumpang, terutama saat melintasi jalan berlubang.
Jika Anda menemukan ban mobil yang tidak berfungsi dengan baik, pertimbangkan kembali untuk membeli mobil bekas tersebut.
Setelah membelinya, kemungkinan Anda perlu melakukan spooring untuk memperbaikinya.
Kampas Rem Mobil
Rem tangan dan seluruh sistem rem mobil merupakan hal yang sangat penting untuk diperiksa.
Jika Anda merasa rem mobil tidak responsif, kemungkinan kampas rem sudah aus.
Oleh karena itu, tips membeli mobil bekas online maupun offline selanjutnya adalah memeriksa buku servis dan riwayat perawatan mobil yang telah dilakukan sebelumnya.
Untuk memudahkan pemeriksaan, gunakan senter dan periksa ketebalan kampas rem.
Biasanya, jika tinggal sekitar 1/4 saja, perlu dipertimbangkan untuk menggantinya.
Anda juga harus peka terhadap suara decit saat mengerem, yang menandakan perlunya penggantian kampas rem.
Periksa Kelengkapan Aksesoris dan Interior Mobil dengan Teliti
Tips membeli mobil bekas selanjutnya adalah, saat Anda melakukan pemeriksaan kondisi mobil, mulailah dengan memeriksa bagian interior mobil.
Terdapat banyak komponen interior yang perlu diperiksa fungsinya.
Misalnya, sistem AC, sistem audio, dan saklar lampu.
Pastikan semua fitur berfungsi dengan baik, terutama fitur keamanan seperti sabuk pengaman.
Selain itu, perhatikan juga kondisi interior mobil.
Cobalah duduk di jok depan dan belakang, periksa kondisi dashboard, plafon, dan karpet.
Perhatikan juga aroma di dalam mobil, apakah tercium bau yang tidak sedap?
Jika ya, ini bisa menjadi indikasi bahwa mobil tersebut pernah terendam banjir.
Tanyakan tentang Performa Mesin
Tips membeli mobil bekas lainnya dari Kami, yakni menanyakan tentang performa mesin.
Mesin merupakan salah satu komponen penting yang perlu diperiksa saat memeriksa mobil bekas. Pemeriksaan performa mesin pada mobil bekas harus dilakukan dengan teliti.
Periksa ruang mesin bagian atas dan bawah dalam kondisi bersih atau banyak debu & kebocoran oli.
Periksa jumlah oli mesin dan kualitas oli mesinnya dengan merasakan kelengketan dan baunya.
Kemudian mesin dihidupkan dan dengarkan saat hidup pertama apakah ada suara suara yang abnormal (Idling)
Naikkan rpm sampai 3.000 kemudian dengarkan kembali apakah ada suara yang abnormal
Gas mesin dengan tiba tiba sampai 5.000 rpm sesaat dan lepas kembali ke posisi idle periksa pada gas buang knalpot apakah ada warna putih atau bersih gas buangnya , dengarkan juga bunyi pada mesinnya.
Kalau gas buang berwarna putih dan ada bunyi abnormal pada mesin indikasi sudah terjadi keausan atau kebocoran oli mesinnya (mesin kurang baik kondisinya).
Periksa dengan cermat apakah ada kebocoran oli pada blok mesin atau komponen lainnya.
Setelah itu, Anda dapat melakukan test drive jika diperbolehkan oleh showroom, dealer, atau penjual mobil.
Lakukan Test Drive
Test drive pun masuk ke dalam tips membeli mobil bekas Kami, dan ini dia penjelasannya.
Langkah selanjutnya saat melakukan pemeriksaan dan ingin membeli mobil bekas adalah dengan melakukan test drive.
Dealer yang terpercaya umumnya akan memperbolehkan calon pembeli untuk melakukan test drive.
Biasanya, Anda dapat melakukan test drive di rumah dengan melakukan kesepakatan terlebih dahulu.
Setelah kesepakatan dicapai, pihak dealer akan mengantarkan mobil ke rumah Anda untuk dilakukan test drive.
Lakukan pengujian pada berbagai kondisi jalan dan kecepatan, sehingga Anda dapat memahami dan mengetahui kondisi mobil sebenarnya.
Selama test drive, perhatikan dengan baik hal-hal berikut, mulai dari kecepatan kendaraan, respons gas, kondisi rem, transmisi, hingga kenyamanan berkendara secara keseluruhan.
Dengan demikian, Anda dapat menilai apakah mobil bekas tersebut masih nyaman atau tidak.
Berikut adalah cara melakukan pemeriksaan mesin mobil bekas yang perlu diperhatikan selama test drive:
Hidupkan mesin mobil.
Perhatikan bunyi yang dihasilkan oleh mesin yang menyala.
Jika mesin terdengar halus, tidak kasar, dan mobil mudah dinyalakan, berarti kondisi mesin masih baik.
Sebaliknya, jika Anda mendengar suara mesin yang kasar, tanyakan kepada pemilik atau penjual mobil mengapa hal tersebut terjadi dan periksa adanya kerusakan.
Jika masalah ini terjadi, pertimbangkan kembali untuk membeli mobil tersebut.
Apakah mesin ada bunyi bunyi yang abnormal (ngelitik) berarti ruang bakarnya sudah kotor banyak kerak perlu tambahan biaya perawatan mesin.
Tenaga mesin terasa berat. Saat test jalan ini juga bisa dirasakan masuk gigi perpindahannya mudah atau sulit masuk (1,2,3,4-5/R) Manual atau Matic.
Jangan menyalakan audio dan lain-lain saat melakukan test drive, supaya Anda dapat merasakan kondisi mobil.
Rasakan saat mulai jalan dari 0-15km/jam apakah ada hal-hal atau suara yang tidak normal.
Rasakan saat kecepatan 50-120km/jam biasanya akan terdengar suara (ban, bearing roda, gardan, transmisi) apabila kondisi kurang bagus akan timbul bunyi.
Saat kecepatan 120 km/jam di jalan tol rasakan juga apakah mobil dalam kondisi limbung atau mengayun ayun dengan keras, bila terasa maka aka nada tambahan biaya perbaikan shock absorber atau ban.
Pilih kondisi jalan bervariasi antara aspal, beton, con block dan jalan berlubang sambil mendengarkan apakah ada bunyi bagan bawah untuk memastikan bagian kaki-kakinya dalam kondisi baik.
Periksa Riwayat Servis Kendaraan
Tips lainnya terkait membeli mobil bekas adalah memeriksa riwayat servis kendaraan.
Sebelum membeli mobil bekas, disarankan untuk menanyakan riwayat layanan kendaraannya.
Hal ini akan memudahkan Anda jika mobil bekas yang akan dibeli telah rutin dirawat di bengkel resmi.
Anda juga dapat memastikan kondisi mobil yang menjadi incaran dengan memeriksa riwayat layanan kendaraan.
Perhatikan juga apakah pemilik sebelumnya telah melakukan perawatan berkala secara disiplin dan terdokumentasi dengan baik dalam catatan atau buku servis.
Jika pada akhirnya Anda menemukan bahwa mobil tersebut pernah mengalami perbaikan akibat kecelakaan, banjir, atau tidak terawat dengan baik, maka sebaiknya dihindari.
Periksa Jarak Tempuh Kilometer
Tips membeli mobil bekas kesembilan, yakni memeriksa pencapaian kilometer pada meter dashboard kemudian lihat juga tahun dan bulan pembelian mobilnya, kemudian asumsi rata rata pemakaian setiap hari mobil berjalan (100 kilometer) langsung bisa menaksir yang tertera di meternya masih asli atau sudah diubah.
Kalau mendapat informasi rajin service di bengkel resmi malah lebih mudah mendapat data KM terakhirnya.
Kalau ada gantungan penggantian oli mesin coba perksa KM terakhir penggantian oli mesin.
Periksa dengan Teliti Kelengkapan Dokumen
Tips membeli mobil bekas kesepuluh adalah memeriksa kelengkapan dokumen mobil dengan teliti.
Dokumen kendaraan merupakan hal yang penting dan perlu diperhatikan saat membeli mobil bekas.
Pastikan Anda mendapatkan BPKB dan STNK yang asli.
Perhatikan dan teliti keaslian BPKB dan STNK mobil bekas tersebut, karena saat ini banyak beredar dokumen palsu agar mobil curian dapat dijual dengan harga tinggi.
Pastikan juga mobil yang akan Anda beli memiliki BPKB dan STNK atas nama pemilik yang sah.
Dengan memiliki BPKB dan STNK asli dan lengkap, akan memudahkan Anda dalam proses balik nama dan administrasi lainnya.
Bawa Mekanik atau Ahli saat Melakukan Peninjauan
Tips membeli mobil bekas kesebelas adalah membawa mekanik atau pun ahli mobil ketika melakukan peninjauan atas kendaraan bekas.
Peran mekanik atau teman yang ahli sangat penting dalam tips membeli mobil bekas secara online maupun offline untuk mendapatkan mobil yang berkualitas.
Jika Anda masih awam dalam bidang otomotif, tidak perlu khawatir saat ingin membeli mobil bekas.
Anda dapat membawa mekanik ahli atau teman yang memiliki pemahaman yang baik tentang mobil dan komponennya.
Dengan keahlian mereka, mekanik dapat mendeteksi kondisi mobil bekas tersebut, termasuk kemungkinan adanya kerusakan atau kekurangan.
Hal ini juga merupakan salah satu cara untuk memeriksa kondisi mesin mobil bekas.
Tips membeli mobil bekas secara online maupun offline ini penting agar Anda tidak tergoda dengan promosi dari penjual.
Dengan bantuan mekanik ahli, Anda akan lebih percaya diri dalam membeli mobil bekas yang telah lama Anda incar.
Pastikan Mobil Tidak Pernah Terendam Banjir
Tips membeli mobil bekas kedua belas adalah memastikan mobil yang diperiksa tak pernah terendam banjir.
Anda juga perlu memastikan bahwa mobil bekas yang akan Anda beli tidak pernah mengalami kejadian terendam banjir.
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah menanyakan kepada pemilik apakah mobil tersebut pernah terkena banjir atau tidak.
Selanjutnya, periksa seluruh bagian mobil apakah terdapat tanda-tanda yang menunjukkan bahwa mobil tersebut pernah terkena banjir.
Salah satu indikasi adalah bau apek di dalam interior mobil. Jika tercium bau apek, kemungkinan mobil pernah terendam banjir.
Selain itu, perhatikan adanya karat, bau tidak sedap, endapan lumpur, atau gangguan pada mesin dan sistem elektrik.
Berikut ini adalah 7 ciri-ciri mobil bekas yang pernah terendam banjir yang perlu diperhatikan agar Anda tidak salah membeli mobil bekas:
Masalah pada alat elektronik di dalam mobil, baik dari perangkat maupun sistem kelistrikannya.
Terdapat endapan lumpur di sudut-sudut interior dan bagian mesin yang tersembunyi.
Terdapat campuran air dalam oli mesin mobil karena air banjir masuk ke dalam penampungan oli.
Terdapat tanda karat yang terlihat baru di berbagai bagian mobil.
Mobil memiliki bau yang tidak sedap. Meskipun hal ini dapat diatasi dengan mencuci mobil dan membersihkan bagian interior, tetaplah perlu untuk memastikannya.
Perhatikan asal daerah mobil, jika berasal dari daerah yang terkena banjir, Anda harus lebih berhati-hati dalam memeriksa kondisinya.
Harga mobil yang terlalu murah. Mobil bekas yang pernah terendam banjir biasanya ditawarkan dengan harga yang sangat rendah karena ingin segera dijual dan diuangkan.
Perhatikan Juga Asuransi yang Ada pada Mobil
Tips membeli mobil bekas ketigabelas adalah memperhatikan asuransi apakah ada pada mobil yang disurvei.
Meskipun mobil bekas, mobil yang Anda beli tetap perlu dilindungi oleh asuransi.
Tidak semua mobil bekas yang dibeli dilengkapi dengan asuransi mobil.
Sebagai pemilik baru, penting bagi Anda untuk memberikan perlindungan bagi mobil tersebut guna menghindari kerugian finansial akibat risiko yang mungkin timbul di kemudian hari.
Hitung Cost Maintenance Kendaraan
Tips membeli mobil bekas yang terakhir adalah menghitung biaya pemeliharan dari mobil bekas yang disurvei.
Membeli mobil bekas terkadang tak ubahnya membeli persoalan orang lain.
Apalagi jika mobil yang Anda beli sudah berusia di atas 5 tahun.
Jadi pastikan Anda membeli mobil bekas, setelah menghitung biaya perawatannya.
Karena bila tidak, bisa jadi malah membuat rugi dan bikin pusing.
Supaya tidak salah menjatuhkan pilihan, ikuti tips membeli mobil bekas dari Kami ya! Atau Anda dapat memilih Wuling sebagai mobil pilihan keluarga Anda.