Memahami Komponen Muffler pada Mobil Anda
29 Juni, 2023
Knalpot mobil walau dari luar tampak sederhana, ternyata memiliki beberapa komponen. Salah satunya adalah muffler yang berperan pada konstruksi sebuah knalpot mobil bersama dengan downpipe, midpipe dan exhaust tip. Komponen seperti apa itu muffler dan bagaimana cara kerjanya?
Apa Itu Muffler Mobil?
Muffler merupakan komponen yang letaknya di area sistem pembuangan. Perannya optimal dalam meningkatkan performa kendaraan. Tanpa adanya komponen ini, sistem pembuangan akan bekerja kurang optimal. Suara bising knalpot juga tidak akan bisa diredam.
Muffler juga berperan penting pada hal lain. Beberapa pengguna memasang muffler sebagai salah satu cara memodifikasi tampilan knalpot mobil. Sebagian lagi hanya dipakai untuk diambil manfaatnya.
Bentuk muffler adalah tabung dengan ukuran besar. Letaknya ada di belakang knalpot kendaraan roda empat Anda. Cara kerja muffler adalah meredam suara dan getaran. Suara yang redam ini dihasilkan karena adanya sekat dan pipa berliku. Hal ini dipakai sebagai jalur gas buang sehingga suaranya lebih redam.
Apa Saja Fungsi Muffler pada Mobil?
1. Memperbaiki Performa Kendaraan
Tekanan gas buang kendaraan akan dikurangi dengan adanya muffler. Ini akan membantu mesin mengeluarkan tenaga lebih optimal sehingga performa mobil semakin meningkat. Laju kendaraan juga akan efisien dan lancar. Muffler juga mampu meningkatkan beberapa persen tenaga mobil.
2. Mengurangi Emisi
Mesin mobil yang bekerja akan menghasilkan gas buang campuran. Mulai dari karbon monoksida, nitrogen oksida, hingga hidrokarbon. Campuran gas tersebut akan merusak lingkungan jika emisinya tidak dikendalikan.
Muffler knalpot mobil berfungsi sebagai penyaring yang memadai. Bisa juga dipakai untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan. Emisi yang dilepaskan akan lebih ramah lingkungan karena tingkatnya yang rendah.
3. Mengurangi Suara Bising
Suara bising hasil pembakaran knalpot akan berkurang dengan adanya muffler. Mesin yang bekerja tanpa komponen ini tidak akan teredam. Alhasil, suara yang dihasilkan tergolong mengganggu pengendara dan sekitar. Dengan muffler, suara mesin mobil lebih nyaman didengar, tenang, tanpa mengganggu orang-orang di sekitar.
4. Agar Tampilan Kendaraan Lebih Cantik
Muffler merupakan komponen mobil yang desainnya sangat bervariasi. Anda bisa memilihnya sesuai selera atau disesuaikan dengan tema mobil. Tentunya kendaraan akan terlihat lebih menarik, sehingga nilai estetikanya pun meningkat.
Bisa dikatakan bahwa komponen pada knalpot ini bisa menambah gaya kendaraan. Pastikan Anda memilih muffler dengan desain yang tepat agar tampilan kendaraan semakin cantik.
Bagaimana Cara Muffler Bekerja?
Muffler adalah bagian knalpot yang bentuknya seperti tabung. Kinerja utamanya adalah sebagai peredam suara gas buang. Sebelum exhaust tip mengeluarkan gas buang, akan melalui peredam bernama muffler.
Exhaust manifold merupakan area knalpot yang menghasilkan gas buang. Selain itu, komponen tersebut juga memproduksi tekanan udara serta suhu tinggi. Suhu tinggi dan tekanan ini akan membuat udara gas buang mengembang cepat.
Hal inilah yang membuat suara keras dihasilkan dan diteruskan ke muffler. Sekat dan pipa jalur gas pada muffler dibuat meliku. Gas akan diteruskan ke lubang kecil pada muffler sehingga aliran udara terpecah.
Aliran udara yang terpecah ini akan berputar di dalam komponen knalpot tersebut. Proses pemecahan ini disebut sebagai peredaman. Bisa dikatakan bahwa peredaman suara knalpot dihasilkan dari reduksi tekanan udara. Pada akhirnya, suara yang dihasilkan exhaust tip akan lebih senyap. Hal ini tidak lepas dari tekanan udara yang lebih rendah hasil kinerja muffler.
Beragam Jenis Muffler Mobil
1. Berdasarkan Bahan Bakunya
Jika ingin memilih muffler pada mobil, Anda bisa menentukan berdasarkan bahan bakunya. Untuk variannya ada beberapa macam seperti:
- Titanium. Titanium merupakan salah satu jenis bahan baku anti karat. Selain itu, sebagai muffler, juga membuat bobotnya menjadi lebih ringan. Daya tahannya terhadap suhu panas juga tinggi sehingga akan lebih awet.
- Karbon. Karbon merupakan bahan baku terbaik untuk muffler. Alasannya, kinerja knalpot akan lebih optimal dan sudah pasti tahan karat. Sayangnya dari segi harga cukup tinggi.
- Alumunium. Jika Anda mendambakan knalpot berbobot ringan, stainless maupun aluminium adalah pilihan tepat. Daya tahannya tergolong tinggi terhadap karat, sehingga banyak digunakan untuk keperluan motor racing.
- Galvanis. Muffler dengan bahan galvanis dikenal dengan anti karatnya. Akan tetapi, jenis ini sedikit lebih berat jika dibandingkan dengan bahan lainnya.
2. Berdasarkan Konstruksi
Ada juga jenis muffler yang dibedakan dari konstruksinya. Ada beberapa macam tipe komponen ini juga dibedakan dari konstruksi:
- Muffler pabrikan. Komponen satu ini juga ada yang asli pabrikan. Untuk jenis original ini memiliki pipa masuk dan buang. Tujuannya sebagai sirkulasi gas buang. Adanya sirkulasi ini juga akan membuat temperatur gas buang rendah. Tentu saja secara kinerja juga menarik karena mendukung performa utuh kendaraan.
- Muffler aliran lurus. Saluran pipa pada muffler ini berbentuk lurus dengan lubang mengelilingi. Terdapat bahan penyerap sebagai lapisannya. Tujuannya untuk meredam suara dan banyak digunakan pada knalpot racing.
- Muffler ruang resonansi. Ruang resonansi pada muffler ini merupakan ruang dengan aneka lubang. Lubang-lubang ini berguna sebagai ekspansi gas sehingga performa pembuangan optimal.
- Muffler ruang zig-zag. Jenis komponen mobil ini memiliki ciri khas ruang zig-zag pada tabungnya. Ruang dengan desain tersebut berguna untuk meminimalisir suara serta emisi gas buang.
Muffler mobil memang dapat dipakai sebagai aksesoris modif tambahan karena memiliki banyak desain menarik yang bisa Anda pilih. Akan tetapi, jangan sampai mengesampingkan fungsi utamanya sebagai peredam kebisingan agar tidak mengganggu orang-orang di sekitar.