Engine Flush Mobil: Fungsi dan Cara Pakainya
21 Mei, 2025

Engine flush mobil merupakan salah satu solusi perawatan mesin yang bisa membantu menjaga performa kendaraan Anda tetap optimal. Cairan ini biasanya digunakan sebelum mengganti oli, dengan cara dituangkan ke dalam ruang oli mesin dan dibiarkan bekerja selama beberapa menit sebelum oli lama dikuras. Engine flush adalah cairan pembersih yang dirancang khusus untuk melarutkan kotoran, lumpur oli, dan endapan yang menumpuk di bagian dalam mesin, terutama pada mesin yang jarang dibersihkan secara menyeluruh.
Salah satu fungsi engine flush yang paling penting adalah membantu membersihkan ruang mesin dari sisa-sisa pembakaran dan kerak yang bisa menghambat kinerja mesin. Dengan ruang mesin yang bersih, oli baru dapat bekerja lebih efektif dalam melumasi komponen mesin. Namun, penggunaan engine flush tidak disarankan terlalu sering karena bisa berdampak buruk pada komponen mesin jika tidak sesuai prosedur. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara memilih dan menggunakan engine flush dengan tepat agar manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal.
Apa Itu Engine Flush?
Engine flush adalah produk pembersih mesin mobil yang berbentuk cairan khusus yang ditambahkan ke dalam oli mesin sebelum melakukan ganti oli. Manfaat engine flush mobil adalah untuk melarutkan kotoran atau endapan yang menempel di dalam ruang mesin, seperti karbon, kerak, lumpur, atau logam.
Kotoran atau endapan tersebut dapat mengganggu kinerja mesin mobil dan menyebabkan berbagai masalah, seperti suara kasar, overheat, konsumsi bahan bakar tinggi, atau bahkan kerusakan mesin. Dengan menggunakan engine flush, kotoran atau endapan tersebut dapat terangkat dan keluar bersama dengan oli lama saat diganti.
Apakah engine flush aman untuk mesin mobil? Nyatanya, engine flush juga dapat berbahaya jika digunakan pada mesin mobil yang sudah memiliki masalah serius, seperti bocor, retak, atau aus. Dianjurkan tidak boleh terlalu sering menggunakan engine flush sekalipun menggunakan produk engine flush mobil terbaik. Hal ini karena engine flush dapat mengikis lapisan pelindung pada bagian-bagian mesin yang dapat menyebabkan korosi atau aus.
Idealnya memang engine flush mobil dilakukan setiap 5.000 – 10.000 km sekali. Bisa juga saat melihat tanda-tanda mesin mobil perlu dibersihkan. Tandanya adalah saat warna oli sudah mulai menghitam.
Maka tak heran jika ada anggapan bahwa engine flush mobil dilakukan setiap ganti oli. Benarkah begitu? Melakukan engine flush setiap ganti oli bertujuan supaya volume di mesin sesuai dengan takaran olinya, tidak ada kelebihan volume oli di mesin.
Fungsi Engine Flush pada Mobil
Menggunakan cairan engine flush pada mobil tak hanya untuk membersihkan kerak pada mesin. Ada fungsi cairan engine flush mobil secara lebih luas lagi dari penggunaannya. Apa saja? Simak beberapa fungsi penting engine flush pada mobil di bawah ini.
- Membersihkan ruang mesin dari kotoran atau endapan yang dapat mengurangi performa dan efisiensi mesin.
- Melumasi bagian-bagian mesin yang sulit dijangkau oleh oli biasa, seperti celah piston, ring piston, katup, atau saluran oli.
- Cairan engine flush juga dapat digunakan untuk membersihkan dan menghilangkan kotoran pada karbon dan sludge mobil.
- Mencegah timbulnya kerak atau karat pada bagian-bagian mesin yang dapat menyebabkan korosi atau aus.
- Memperpanjang usia pakai mesin dan komponen-komponennya dengan menjaga kebersihan dan kelancaran sirkulasi oli.
- Menghemat biaya perawatan dan perbaikan mesin dengan mencegah kerusakan akibat kotoran atau endapan.
Cara Menggunakan Engine Flush Mobil
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti saat menggunakan engine flush untuk mobil Anda:
- Pastikan kondisi mesin mobil dalam keadaan dingin atau setidaknya tidak panas.
- Buka tutup tangki oli mesin dan tuangkan engine flush sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh produsennya. Biasanya, satu botol engine flush dapat digunakan untuk satu kali ganti oli.
- Tutup kembali tangki oli mesin dan hidupkan mesin mobil selama 10-15 menit tanpa menyalakan AC atau membebani mesin dengan akselerasi tinggi. Biarkan engine flush bekerja untuk membersihkan ruang mesin dari dalam.
- Matikan mesin mobil dan buka baut pembuangan oli lama di bawah mobil. Biarkan oli lama beserta kotoran atau endapan yang terbawa keluar hingga habis.
- Ganti filter oli baru dan tuangkan oli baru sesuai dengan spesifikasi dan kapasitas yang sesuai dengan jenis dan kondisi mobil Anda.
- Tutup kembali baut pembuangan oli lama dan tangki oli mesin. Hidupkan kembali mesin mobil dan periksa apakah ada kebocoran atau masalah lainnya.
Cara Memilih Engine Flush yang Sesuai
Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda perhatikan saat memilih engine flush mobil yang tepat:
- Sesuaikan dengan jenis dan kondisi mesin. Gunakan engine flush yang cocok untuk mesin bensin atau diesel, serta sesuai dengan usia dan kondisi mesin, apakah masih baru atau sudah lama.
- Perhatikan komposisi dan kualitas. Pilih produk yang tidak mengandung zat berbahaya, tidak bersifat asam atau basa, dan aman untuk komponen mesin.
- Pilih merek terpercaya. Utamakan engine flush dari merek yang memiliki reputasi baik dan direkomendasikan oleh mekanik atau pengguna lain.
- Sesuaikan harga dan ketersediaan. Pilih produk dengan harga wajar sesuai kualitasnya, serta mudah ditemukan di toko atau marketplace. Harga umumnya Rp60.000–Rp250.000 per botol.
Menggunakan engine flush mobil dengan cara dan produk yang tepat dapat memberikan manfaat besar bagi performa dan umur mesin kendaraan Anda. Meski tidak wajib dilakukan setiap kali ganti oli, perawatan ini bisa menjadi langkah pencegahan yang efektif untuk menjaga mesin tetap bersih dan optimal. Pastikan Anda memilih produk berkualitas dan mengikuti prosedur penggunaan yang benar agar hasilnya maksimal dan aman bagi mobil Anda.
