6 Cara Mencegah Overheat Pada Mesin Mobil Anda
13 Juli, 2023
Pernahkah Anda mengalami mobil mogok di jalan akibat mesin mengalami overheat? Pasti merasa panik dan bingung. Biasanya ini terjadi ketika jalanan macet parah dan cuaca panas. Namun, jika kondisi mobil Anda baik-baik saja, overheat tidak akan terjadi saat keadaan macet dan cuaca panas. Untuk memastikan agar kondisi mesin tetap prima Anda bisa mengikut cara berikut untuk mencegah agar mobil anda tidak overheat.
Penyebab terjadinya mesin mobil yang overheat ini bisa terjadi karena berbagai hal, yaitu sirkulasi air radiator kurang lancar yang disebabkan karat akibat kadar air beraksi dengan blok mesin, cairan berkurang yang menandakan adanya kebocoran berasal dari selang yang sudah getas, sambungan atau pegas tutup radiator yang tidak berfungsi.
Penyebab lainnya adalah motor kipas yang bekerja untuk mendinginkan radiator melemah, sehingga proses pendinginan menurun dengan ciri kipas tidak berputar atau temperatur lambat laun naik. Lalu, penyebab penggunaan bahan bakar minyak yang tak sesuai sehingga bisa mengakibatkan mesin mobil ngelitik (knocking), dan penyebab lainnya adalah diawali munculnya ngelitik yang berlebihan pada mesin, bisa dilihat pada indikator jarum memperlihatkan peningkatan suhu sementara yang memakai gambar, mesin langsung mati ketika overheat.
Nah, untuk mencegah mesin overheat pada mobil yang disebabkan oleh hal-hal di atas, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut:
Memeriksa Upper Tank dan Lower Tank
Bagian yang harus diperiksa adalah upper tank dan lower tank terutama yang terbuat dari bahan plastik. Karena letaknya yang berdekatan langsung dengan mesin yang panas membuat upper tank sering mengalami retak dan mengakibatkan bocornya air radiator.
Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Meninggalkan Mobil Terlalu Lama?
Memeriksa Slang dan Tutup Radiator
Slang radiator harus diganti jika slang sudah mulai mengeras dan tidak lentur lagi ketika ditekan. Jadi, pastikan Anda untuk mengecek bagian ini. Selain itu, pada tutup radiator terdapat karet, yang jika sudah mulai mengeras akan mengakibatkan air pendingin mesin keluar radiator tidak melalui tabung reservoir.
Menggunakan Radiator Coolant
Air radiator yang tidak diberi radiator coolant biasanya akan berwarna kuning, yang disebabkan oleh reaksi antara air yang dipanaskan dan logam. Larutan logam yang timbul seringkali menjadi kerak dan menyumbat saluran radiator.
Memeriksa Kipas Angin Radiator
Kotoran berupa debu atau daun-daun yang terselip akan membuat kinerja hembusan serta kecepatan kipas angin radiator untuk membuang panas radiator menjadi tidak optimal. Jangan lupa juga untuk mengecek kebersihan permukaannya dan memeriksa apakah performa kipas angin radiator masih berfungsi dengan layak atau tidak.
Memeriksa Ketinggian Oli
Fungsi oli mesin selain melumasi mesin-mesin yang bergesekan adalah juga untuk mendinginkan mesin. Pastikan kondisi oli mesin sesuai dengan yang seharusnya, yaitu mengukur ketinggiannya menggunakan oli stick.
Baca juga: Cara Mengerem Mobil dengan Jitu
Memeriksa Kondisi V-Belt
Jika v-belt yag memutar water pump pada mobil Anda sudah nampak retak-retak, segeralah untuk menggantinya. Kondisi yang demikian rawan sekali untuk putus.
Jika mobil mogok akibat mesin overheat, jangan panik. Yang penting jangan memaksakan menghidupkan mesin kembali setelah mobil dianggap cukup dingin. Karena saat temperatur dingin, pemuaian mungkin berkurang, tetapi komponen tidak akan kembali persis ke bentuk semula. Benturan antar logam akan berlangsung berulang-ulang. Itulah yang membuat kerusakan lebih parah. Sebaiknya gunakan mobil derek untuk membawa mobil ke bengkel agar mendapatkan penanganan yang tepat.